Cara Pendaftaran Rekrutmen PA PK Kesehatan Mabes TNI 2024/2025


Rekrutmen-tni.mil.id - Cara Pendaftaran Rekrutmen PA PK Kesehatan Mabes TNI 2024/2025 - Keamanan sebuah negara ditentukan oleh kuat atau tidaknya kemampuan militer yang dimiliki. Sehingga untuk meningkatkan kualitas pertahanan dan keamanan Republik Indonesia, maka lembaga Tentara Nasional Indonesia.

(TNI) membuka pendaftaran siswa baru bagi Perwira Prajurit Karier atau disingkat menjadi PA PK terutama di bidang kesehatan. Dalam artikel ini akan diulas mengenai tata cara pendaftaran PA PK Kesehatan Mabes TNI.  Jika anda atau kerabat ada yang berminat untuk menjadi anggota militer, bisa simak paparan dibawah ini.




Syarat Pendaftaran PA PK Kesehatan Mabes TNI   

Tahun ini akan diadakan rekruitment secara serentak yang dilakukan oleh salah satu lembaga pertahanan di Indonesia. Namun khusus untuk Perwira Prajurit Karier, penerimaan anggota baru hanya dibatasi untuk mereka yang memiliki basic pendidikan di bidang kesehatan. Hal ini dilakukan untuk menjamin kesehatan Prajurit TNI terutama ketika sedang menjalankan tugas. Berikut adalah persyaratan yang harus dipenuhi oleh calon anggota baru.


1. Warga Negara Indonesia

Calon anggota yang mendaftar harus berkebangsaan Indonesia. Ia tidak boleh memiliki kewarganegaraan ganda atau bipatride. Jika seorang warga negara asing ingin menjadi seorang anggota TNI, maka harus melalui proses naturalisasi terlebih dahulu sesuai dengan prosedur dan perundang-undangan yang  berlaku.


2. Setia Kepada Pancasila Dan NKRI

Syarat kedua dapat dibuktikan dengan perilaku yang baik sesuai dengan nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila. Calon anggota baru harus bisa membuktikan bahwa ia tidak pernah melakukan pembelotan dan pengkhianatan terhadap negara.



3. Memenuhi Kriteria Usia


Batas usia saat dibukanya pendaftaran yaitu maksimal 32 tahun dengan ijazah S1-Profesi, 30 tahun dengan ijazah S1, dan 26 tahun dengan ijazah D3. Selain itu, calon anggota baru harus memenuhi persyaratan berupa standar minimal IPK yang sudah ditentukan oleh panitia penerimaan anggota baru.


4. Lulus Uji Kompetensi

Bagi calon prajurit yang berasal dari latar belakang pendidikan kedokteran umum atau kedokteran gigi, cara pendaftaran PA PK Kesehatan Mabes TNI sebelumnya harus melewati seleksi uji kompetensi dokter yang dilakukan oleh pihak yang memiliki wewenang melakukan tes.


5. Sehat Jasmani dan Rohani

Seorang calon prajurit harus memiliki kekuatan fisik dan mental. Maka sebelum ia dinyatakan diterima sebagai anggota TNI, harus ada bukti fisik berupa keterangan sehat secara fisik dan mental dari instansi kesehatan termasuk surat keterangan bebas narkoba.


6. Memenuhi Kriteria Tinggi Badan

Menjadi seorang prajurit TNI tentunya harus memiliki tinggi dan berat badan yang proporsional. Oleh karena itu, calon anggota harus memiliki tinggi badan minimal 163 cm untuk laki-laki dan 157 cm untuk perempuan.


7. Mampu Menerima Segala Konsekuensi

Setiap calon anggota yang diterima menjadi Prajurit TNI harus mampu mengemban segala konskuensi yang ada ketika menjalankan tugas. Salah satunya yaitu harus bersedia ditempatkan diseluruh pelosok Indonesia sampai dengan jangka waktu tertentu. Selain itu, anggota Prajurit TNI baru harus selalu taat dan patuh terhadap perintah atasan sepanjang tidak melawan hukum.

Rekruitment calon anggota TNI tidak dilaksanakan rutin setiap tahun, tapi dilakukan sesuai dengan tingkat kebutuhan dan kekosongan yang ada di dalam lembaga. Ketika melakukan perekruitan, caranya tidak selalu sama karena disesuaikan dengan perkembangan masyarakat.

Untuk tahun ini, cara pendaftaran PA PK Kesehatan Mabes TNI dapat dilakukan dengan langkah sebagai berikut.


Langkah Pendaftaran PA PK Kesehatan Mabes TNI
  1. Daftar Secara Online melalui website resmi pendaftaran PA PK Kesehatan Mabes TNI rekrutment-tni.mil.id
  2. Mengisi lembar formulir yang sudah tersedia di dalam internet.
  3. Isi data sesuai dengan fakta yang ada, jangan sampai di lebih-lebihkan agar diterima.
  4. Pilih posisi yang ingin anda tempati, disana ada beberapa opsi untuk anda pilih diantaranya:
  • Kedokteran umum
  • Kedokteran gigi
  • Radiologi
  • Rekam Medis
  • Analis kesehatan
  • Keperawatan
Jika sudah ada pernyataan lulus registrasi online, selanjutnya yaitu melakukan registrasi fisik. Dokumen Yang Diperlukan Saat Registrasi Fisik Ketika melakukan pendaftaran ulang, ada beberapa dokumen yang wajib dibawa antara lain:

  1.  Surat Pendaftaran
  2. Akta Kelahiran, KTP, dan Kartu Keluarga dari calon anggota yang bersangkutan
  3. Surat Keterangan Catatan Kriminal/Surat Kelakuan Baik dari kepolisian
  4. Ijazah pendidikan dasar, menengah, dan kesarjanaan
  5. Sertifikat akreditasi universitas yang dikeluarkan oleh BAN-PT
  6. Bagi yang pernah melakukan pindah domisili, maka harus membawa surat keterangan pemindahan domisili
  7. Pas foto berwarna dan hitam putih ukuran 4x6 minimal 10 buah
  8. Masing-masing persyaratan di fotocopy dan dilegalisir oleh instansi yang bersangkutan.

Untuk mengantisipasi hal-hal yang tidakdi inginkan saat daftar ulang, jika anda memiliki kerabat atau teman yang telah menjadi anggota TNI ada baiknya jika menanyakan mengenai cara pendaftaran PA PK Kesehatan Mabes TNI, agar kekurangan-kekurangan dapat di minimalisir. Apa kegiatan setelah ada pernyataan lulus saat registrasi fisik?


Rangkaian Test Yang Dilakukan Oleh Panitia

Cara pendaftaran PA PK Kesehatan Mabes TNI tidak berhenti sampai pada daftar ulang, tapi masih ada beberapa rangkaian test yang harus dilewati oleh calon anggota. Tujuannya untuk mendapatkan sumber daya manusia yang unggul. Tidak sedikit peserta yang gugur ketika melewati rangkaian tes yang diadakan oleh panitia. Berikut adalah beberapa test yang dilakukan.



1. Tes Kemampuan Intelegensi


Test kemampuan biasa dilakukan untuk mengetahui seberapa besar intelegensi calon anggota yaitu:

  • Tes Kemampuan Dasar (TKD)
  • Tes Potensi Akademik (TPA)
  • Psikotest

Test ini sangat diperlukan untuk mengukur sejauh mana tingkat IQ seseorang. Apalagi jika posisi yang dibutuhkan adalah tenaga kesehatan, rangkaian test ini sangat diperlukan untuk membuktikan bahwa calon anggota benar-benar mampu untuk menjadi tenaga medis.


2. Tes Fisik

Seorang tentara tentunya harus memiliki fisik yang kuat. Hal itu dapat dibuktikan dengan dilakukannya tes fisik untuk menguji daya tahan tubuh calon anggota. Tes yang biasa dilakukan antara lain:

  • lari jarak menengah dan jarak jauh yang dihitung berdasar kecepatan waktu
  • tes kemampuan berenang dalam jarak tertentu
  • tes virginitas calon anggota baik laki-laki atau perempuan
  • pengecekan anggota tubuh, apakah ada bekas tindik, tato, atau pernah mengalami riwayat patah tulang atau tidak

Pemeriksaan menjadi salah satu rangkaian dalam pendaftaran PA PK Kesehatan Mabes TNI yang harus dilakukan sesuai dengan Standart Operational Procedure (SOP). Untuk cara pendaftaran PA PK Kesehatan Mabes TNI tahun 2018 selengkapnya dapat dilihat melalui situs resmi Mabes TNI. Selain itu, anda juga bisa melihat sistem pendaftaran terdahulu menjadi salah satu bahan referensi. Hati-hati terhadap oknum yang mengatasnamakan panitia, karena rekruitment ini tidak dipungut biaya sepeser pun.